Friday, April 5, 2013

Wanita itu Pacar Barumu



segala kebohongan, kebusukan & kedustaan pasti akan terbongkar .. jgn sekali" menyimpan suatu kebohongan BROO !! anda sendiri yg akan merasakan akibatnya !!

Seperti  mimpi di sore hari.. Di hari pertama bulan April setelah jam perkuliahan selesai ini, Allah mempertemukanku dengan  wanita itu.. wanita yang tidak ku kenal sebelumnya dan ternyata dia itu pacarmu.. Sapaan nya membuatku kaget.. ceritanya membuatku tertawa. Bagaimana tidak?? Dia bercerita bahwa sudah terlalu sering melihatmu yang terus-terusan mencoba menghubungiku lewat Handphonenya.. Sungguh kamu sangat bodoh, sayang.. Untuk apa kamu masih saja berusaha menghubungiku?? Belum bosankah menggangguku?? Untuk apa juga mencoba menghubungiku lewat Handphone pacar barumu? Tidakkah kau memikirkan perasaannya saat melihat tingkahmu itu? Atau memang kamu sengaja menyakiti hatinya, sama seperti kamu menyakitiku dulu..

Sayang..janganlah menggangguku lagi. Bahagiakanlah pacar barumu itu. Jangan sakiti dia seperti kamu sakiti aku dulu.. dia bukan wanita kuat sepertiku, dia terlalu lemah untuk menerima semua sifat dan tingkahmu yang aneh itu.. Tangisnya saat menceritakan semua tentangmu, membuatmu merasa sangat tersentuh. Wanita itu sangat menyayangimu, wanita itu pilihanmu saat meninggalkanku dulu, jadi tolongg jangan biarkan dia merasakan seperti yang aku rasakan dulu..

Sepertinya dia begitu sangat sayang padamu, tapi mengapa kau malah bersikap acuh padanya. Sifat acuhmu membuatnya terus-terusan menangis. Sifatmu yang aneh memaksanya untuk menemuiku agar bisa mencari tahu semua tentangmu..

Sungguh sebenarnya aku sudah tidak ingin tahu semua tentangmu, aku juga sudah tidak mau terlibat diantara hubunganmu dengan banyak wanita.. tetapi ratapan pacar barumu ini memaksaku agar tetap kuat mendengarkannya bercerita..

Tenanglah.. dia memang banyak bertanya tentangmu padaku, tetapi aku tetap menceritakan semua yang baik-baik saja. Aku tidak menceritakan sedikitpun kekasaranmu, aku tidak menceritakan sifatmu yang PSIKOPAT itu, aku hanya memeluknya, aku hanya menguatkannya, aku hanya dapat berbicara ini padanya: “Sabar yaa, banyak minta petunjuk aja sama Allah, biar Allah yang menjawab semua pertanyaan-pertanyaan dari hatimu”..

Sayang…Harusnya kamu tidak melakukan hal-hal bodoh lagi. Kamu harus bisa jaga perasaan wanita itu. Dan mulai sekarang STOP mencariku lagi. Sadarlah kamu, Allah saja tidak pernah mengizinkan kita bertemu dikampus meskipun itu hanya kebetulan.. jadi untuk apa mencariku lagi.. STOP menghubungiku lagi..

Aku memang pernah sayang padamu, pernah sangat-sangat sayang padamu, tapi dirimu sendiri yang memaksaku untuk pergi, bahkan kini aku sudah  ENGGAN menengok ke arahmu lagi. Rasanya terlalu rugi, karena dikehidupanku sekarang sudah ada lelaki yang bisa menggantikan tempatmu dihatiku..

Maafkan aku karena telah gagal dalam mengubahmu..

Dan maafkanlah juga pacar barumu itu jika dia masih juga gagal dalam merubahmu, jangan salahkan dia.. karena menurutku percuma “ada seribu orang sekali pun yang berusaha mengubahmu jadi lebih baik, tetapi dirimu sendiri tidak mau mengubahnya, akan NOL BESAR hasilnya” jadi jangan salahkan dia yaa…

Aku titip wanita ini untuk kau jaga, untuk kau bimbing bukan untuk kau sakiti. Dia wanita baik, dia sayang sekali padamu, jangan membuatnya menangis lagi.. CUKUPLAH main-mainmu dengan banyak wanita, cintai pacar barumu itu saja, raih masa depan indah bersamanya, dan doaku akan tetap menyertai perjalanan kalian..

Maafkan aku karena hanya bisa memberikan waktu sebentar pada pacar barumu itu untuk bercerita, aku terlalu muak untuk mendengarkan terlalu banyak semua tentangmu, dan aku semakin benar-benar ENGGAN untuk menengok ke arahmu lagi saat ku tahu kamu masih saja hidup dengan sejuta kebohongan dan kekasaran…

Sudah cukup..

Ingatkan pada pacar-pacarmu yang lain agar tidak ikut-ikutan mencariku yaa.. jangan menemuiku, karena aku sudah tidak mau lagi terlibat dalam hal apapaun yang berhubungan dengan hidupmu.. Ikhlaskan aku jauh melangkah meninggalkanmu, Izinkan aku membuka cerita baru lagi dengan yang jauh lebih baik dibandingkanmu, jangan menggangguku lagi…



No comments:

Post a Comment